Math Problem Statement

Suatu modal sebesar Rp3.200.000,00 diper-

bungakan dengan bunga tunggal. Setelah

10 tahun modal itu menjadi Rp4.000.000,00.

Tentukan persen bunganya.

Solution

Diketahui:

  • Modal awal M=Rp3.200.000,00M = Rp3.200.000,00
  • Modal akhir setelah 10 tahun A=Rp4.000.000,00A = Rp4.000.000,00
  • Waktu t=10t = 10 tahun

Rumus untuk bunga tunggal adalah:

A=M+M×r×tA = M + M \times r \times t

Dimana:

  • AA adalah jumlah akhir
  • MM adalah modal awal
  • rr adalah persentase bunga per tahun (dalam bentuk desimal)
  • tt adalah waktu (tahun)

Langkah-langkah untuk menghitung bunga:

  1. Kita susun rumus dengan memasukkan angka-angka yang diketahui:

Rp4.000.000=Rp3.200.000+(Rp3.200.000×r×10)Rp4.000.000 = Rp3.200.000 + (Rp3.200.000 \times r \times 10)

  1. Selisihkan modal akhir dengan modal awal untuk mendapatkan total bunganya:

Rp4.000.000Rp3.200.000=Rp3.200.000×r×10Rp4.000.000 - Rp3.200.000 = Rp3.200.000 \times r \times 10

Rp800.000=Rp3.200.000×r×10Rp800.000 = Rp3.200.000 \times r \times 10

  1. Bagi kedua sisi dengan Rp3.200.000×10Rp3.200.000 \times 10:

r=Rp800.000Rp3.200.000×10=800.00032.000.000=0,025r = \frac{Rp800.000}{Rp3.200.000 \times 10} = \frac{800.000}{32.000.000} = 0,025

  1. Konversikan ke persen:

r=0,025×100=2,5%r = 0,025 \times 100 = 2,5\%

Jadi, persentase bunganya adalah 2,5% per tahun.

Ingin penjelasan lebih lanjut atau ada pertanyaan? Berikut 5 pertanyaan yang bisa Anda coba:

  1. Berapa total bunga yang didapatkan setelah 5 tahun jika persen bunganya tetap?
  2. Bagaimana menghitung modal akhir jika persentase bunga berbeda, misalnya 3%?
  3. Apa perbedaan antara bunga tunggal dan bunga majemuk?
  4. Bagaimana cara menghitung bunga majemuk untuk kasus yang sama?
  5. Jika modal awal lebih kecil, bagaimana pengaruhnya terhadap hasil akhir?

Tip: Saat menghitung bunga, selalu pastikan satuan waktu (tahun/bulan) dan persentase sudah sesuai agar hasilnya akurat.