Math Problem Statement
dilangsungkan dalam reaktor dengan laju alir volumetrik, v yang konstan. Turunkan persamaan yang berkaitan dengan volume reaktor, konsentrasi masuk dan keluar, konstanta laju reaksi k, laju alir volumetrik v. Tentukan volume reaktor yang diperlukan untuk menurunkan konsentrasi keluar menjadi 20% dari konsentrasi masuk jika diketahui laju alir volumetrik 15 dm³/menit, konstanta laju reaksi spesifik k 0.30 menit. Bandingkan antara reaktor CSTR dan PFR.
Solution
Dalam konteks reaktor kimia, kita akan menurunkan persamaan yang menghubungkan volume reaktor dengan laju alir volumetrik (), konsentrasi masuk () dan keluar (), konstanta laju reaksi spesifik (), serta jenis reaktor (Reaktor Alir Tangki Berpengaduk, atau CSTR, dan Reaktor Alir Pipa, atau PFR).
1. Persamaan untuk Reaktor CSTR:
Untuk reaktor CSTR, asumsi utamanya adalah bahwa konsentrasi di dalam reaktor seragam, sama dengan konsentrasi keluar ().
Persamaan keseimbangan massa untuk reaktor CSTR adalah:
Di mana:
- = laju alir volumetrik (dm³/menit)
- = konsentrasi masuk (mol/dm³)
- = konsentrasi keluar (mol/dm³)
- = konstanta laju reaksi (menit⁻¹)
- = volume reaktor (dm³)
Dari persamaan ini, kita bisa menyelesaikan untuk volume reaktor :
2. Persamaan untuk Reaktor PFR:
Untuk reaktor PFR, konsentrasi berubah sepanjang reaktor, sehingga kita menggunakan persamaan diferensial:
Dengan memisahkan variabel:
Kemudian, kita integralkan kedua sisi:
Dari sini, volume reaktor bisa dihitung sebagai:
3. Menentukan Volume Reaktor
Diketahui bahwa laju alir volumetrik dm³/menit, konstanta laju reaksi menit⁻¹, dan kita ingin menurunkan konsentrasi keluar menjadi 20% dari konsentrasi masuk, artinya:
a) Volume untuk CSTR:
Substitusikan ke dalam persamaan CSTR:
Jadi, volume reaktor CSTR yang diperlukan adalah 200 dm³.
b) Volume untuk PFR:
Substitusikan ke dalam persamaan PFR:
Jadi, volume reaktor PFR yang diperlukan adalah 80.45 dm³.
4. Perbandingan antara CSTR dan PFR:
- Reaktor PFR membutuhkan volume yang jauh lebih kecil dibandingkan reaktor CSTR untuk mencapai konversi yang sama.
- Pada reaktor CSTR, karena pencampuran sempurna, reaksi berjalan pada konsentrasi yang lebih rendah, sehingga membutuhkan volume lebih besar.
- Pada reaktor PFR, konsentrasi berkurang secara bertahap sepanjang reaktor, sehingga lebih efisien dan memerlukan volume yang lebih kecil.
Apakah Anda ingin mendalami penjelasan lebih lanjut atau memiliki pertanyaan lainnya?
Pertanyaan terkait:
- Bagaimana pengaruh jika konsentrasi keluar diubah menjadi 50% dari konsentrasi masuk?
- Bagaimana perbandingan efisiensi energi antara CSTR dan PFR?
- Bagaimana jika konstanta laju reaksi berubah menjadi 0.5 menit⁻¹?
- Bagaimana menghitung waktu tinggal dalam reaktor PFR dan CSTR?
- Apa perbedaan utama dalam skema aliran antara CSTR dan PFR?
Tip:
Ketika mendesain reaktor kimia, volume reaktor bukan satu-satunya faktor yang dipertimbangkan; parameter lain seperti biaya operasional dan efisiensi konversi juga penting.
Ask a new question for Free
By Image
Drop file here or Click Here to upload
Math Problem Analysis
Mathematical Concepts
Chemical Reaction Engineering
Reactor Design
Differential Equations
Logarithms
Formulas
CSTR: V = (v(C_in - C_out)) / (k * C_out)
PFR: V = (v / k) * ln(C_in / C_out)
Theorems
Mass Balance Principle
Suitable Grade Level
University Level
Related Recommendation
CSTR Volume Calculation for 90% Conversion of A in Gas Phase Reaction
Calculating Reactor Volume, Space Time, and Conversion in PFR and CSTR
Steady-State and Transient Pollutant Concentration in a Completely Mixed Lagoon
Chlorine Concentration Reduction in a Tank: Differential Equation Solution
Chlorine Concentration in a Tank Over Time Using Differential Equations