Untuk menghitung Kuartil 3 (Q3), kita ikuti langkah-langkah berikut:

Langkah 1: Urutkan data

Kita harus mengurutkan data nilai dari terkecil ke terbesar:

61, 65, 65, 65, 66, 67, 67, 68, 68, 68, 69, 70, 70, 71, 71, 71, 72, 72, 73, 73, 74, 74, 75, 75, 76, 79, 82, 83, 85, 85, 86, 86, 87, 88, 89, 90, 90, 91, 91, 95

Langkah 2: Tentukan jumlah data (n)

Jumlah data adalah 40.

Langkah 3: Hitung posisi Kuartil 3

Posisi Kuartil 3 dihitung dengan rumus: $Q3 = \frac{3(n+1)}{4}$ Substitusikan $n = 40$: $Q3 = \frac{3(40+1)}{4} = \frac{3(41)}{4} = \frac{123}{4} = 30,75$

Langkah 4: Tentukan nilai Q3

Posisi $30,75$ berarti nilai Kuartil 3 adalah interpolasi antara nilai data ke-30 dan data ke-31 dalam data yang diurutkan.

• Data ke-30: 85
• Data ke-31: 86

Interpolasi: $Q3 = 85 + 0,75 \times (86 - 85) = 85 + 0,75 \times 1 = 85 + 0,75 = 85,75$

Jawaban Akhir

Kuartil 3 (Q3) = 85,75

---

Apakah Anda memerlukan penjelasan tambahan atau analisis lainnya? Berikut beberapa pertanyaan lanjutan yang relevan:

1. Bagaimana cara menghitung kuartil 1 (Q1)?
2. Apa langkah untuk menghitung jangkauan interkuartil (IQR)?
3. Bagaimana metode interpolasi bekerja dalam kuartil?
4. Apa artinya kuartil dalam konteks distribusi data?
5. Bagaimana kuartil 3 dapat digunakan untuk mendeteksi outlier?

Tip: Kuartil 3 adalah ukuran untuk memahami distribusi nilai yang lebih tinggi, dan sangat berguna untuk menemukan outlier di data!