3. PT. BULAN memproduksi Bola Volly dengan merk Bulan Sabit. Pada produksi sebesar 2.000 unit perusahaan berada pada titik Break Event Point. Biaya tetap sebesar Rp. 200.000.000,00 dan biaya variable sebesar Rp 200.000,00 setiap satu bola. Harga jual Bola Mentari adalah Rp. 300.000,00

Mari kita hitung titik Break Even Point (BEP) untuk memahami apakah data yang diberikan sudah sesuai dengan kondisi BEP.

Diberikan:
1. **Produksi**: 2.000 unit
2. **Biaya tetap**: Rp 200.000.000
3. **Biaya variabel per unit**: Rp 200.000
4. **Harga jual per unit**: Rp 300.000

### Langkah-langkah perhitungan:

1. **Total Biaya Variabel**:
   \[
   \text{Total Biaya Variabel} = \text{Jumlah Produksi} \times \text{Biaya Variabel per Unit}
   \]
   \[
   = 2.000 \times 200.000 = 400.000.000
   \]

2. **Total Biaya**:
   \[
   \text{Total Biaya} = \text{Biaya Tetap} + \text{Total Biaya Variabel}
   \]
   \[
   = 200.000.000 + 400.000.000 = 600.000.000
   \]

3. **Total Pendapatan**:
   \[
   \text{Total Pendapatan} = \text{Jumlah Produksi} \times \text{Harga Jual per Unit}
   \]
   \[
   = 2.000 \times 300.000 = 600.000.000
   \]

Karena **Total Biaya** sama dengan **Total Pendapatan** (Rp 600.000.000), maka benar bahwa pada 2.000 unit perusahaan berada pada titik Break Event Point.

### Kesimpulan
PT. BULAN mencapai BEP saat memproduksi dan menjual 2.000 unit Bola Volly dengan total pendapatan sebesar Rp 600.000.000 yang sama dengan total biaya.

Apakah Anda ingin penjelasan lebih rinci atau memiliki pertanyaan? Berikut adalah beberapa pertanyaan terkait yang mungkin menarik untuk dipelajari lebih lanjut:

1. Bagaimana cara menghitung margin kontribusi per unit?
2. Apa yang dimaksud dengan margin keamanan dalam analisis BEP?
3. Bagaimana cara menentukan BEP jika ada perubahan dalam harga jual atau biaya variabel?
4. Apa efek dari peningkatan biaya tetap pada titik BEP?
5. Bagaimana cara membuat grafik BEP untuk visualisasi yang lebih jelas?

**Tip**: Mengetahui BEP membantu perusahaan menentukan volume minimum yang perlu dijual agar tidak merugi.

PT. BULAN memproduksi Bola Volly dengan merk Bulan Sabit. Pada produksi sebesar 2.000 unit perusahaan berada pada titik Break Event Point. Biaya tetap sebesar Rp. 200.000.000,00 dan biaya variable sebesar Rp 200.000,00 setiap satu bola. Harga jual Bola Mentari adalah Rp. 300.000,00

Discover how PT. BULAN determines the Break-Even Point at a production level of 2,000 units. Using a fixed cost of Rp 200,000,000, variable cost per unit of Rp 200,000, and selling price per unit of Rp 300,000, we calculate total cost, revenue, and verify break-even conditions.

Math Problem Statement

Solution

Ask a new question for Free

By Image

Math Problem Analysis

Mathematical Concepts

Formulas

Theorems

Suitable Grade Level

Related Recommendation