Diketahui bahwa Pak Hasan meminjam uang sebesar Rp3.200.000,00 dan akan mencicil setiap bulan sebesar Rp400.000,00. Koperasi membebankan bunga sebesar 2% dari sisa pinjaman. Kita akan menghitung jumlah bunga yang harus dibayar Pak Hasan sampai lunas.

Langkah-langkah perhitungan bunga tiap bulan:

1. Bulan 1:

   • Sisa pinjaman awal: Rp3.200.000,00
   • Bunga bulan pertama: $2\% \times 3.200.000 = 0,02 \times 3.200.000 = Rp64.000,00$
   • Total pembayaran bulan 1: Rp400.000,00 (cicilan) + Rp64.000,00 (bunga) = Rp464.000,00
   • Sisa pinjaman setelah bulan 1: Rp3.200.000,00 - Rp400.000,00 = Rp2.800.000,00

2. Bulan 2:

   • Sisa pinjaman: Rp2.800.000,00
   • Bunga bulan kedua: $2\% \times 2.800.000 = 0,02 \times 2.800.000 = Rp56.000,00$
   • Total pembayaran bulan 2: Rp400.000,00 (cicilan) + Rp56.000,00 (bunga) = Rp456.000,00
   • Sisa pinjaman setelah bulan 2: Rp2.800.000,00 - Rp400.000,00 = Rp2.400.000,00

3. Bulan 3:

   • Sisa pinjaman: Rp2.400.000,00
   • Bunga bulan ketiga: $2\% \times 2.400.000 = 0,02 \times 2.400.000 = Rp48.000,00$
   • Total pembayaran bulan 3: Rp400.000,00 (cicilan) + Rp48.000,00 (bunga) = Rp448.000,00
   • Sisa pinjaman setelah bulan 3: Rp2.400.000,00 - Rp400.000,00 = Rp2.000.000,00

4. Bulan 4:

   • Sisa pinjaman: Rp2.000.000,00
   • Bunga bulan keempat: $2\% \times 2.000.000 = 0,02 \times 2.000.000 = Rp40.000,00$
   • Total pembayaran bulan 4: Rp400.000,00 (cicilan) + Rp40.000,00 (bunga) = Rp440.000,00
   • Sisa pinjaman setelah bulan 4: Rp2.000.000,00 - Rp400.000,00 = Rp1.600.000,00

5. Bulan 5:

   • Sisa pinjaman: Rp1.600.000,00
   • Bunga bulan kelima: $2\% \times 1.600.000 = 0,02 \times 1.600.000 = Rp32.000,00$
   • Total pembayaran bulan 5: Rp400.000,00 (cicilan) + Rp32.000,00 (bunga) = Rp432.000,00
   • Sisa pinjaman setelah bulan 5: Rp1.600.000,00 - Rp400.000,00 = Rp1.200.000,00

6. Bulan 6:

   • Sisa pinjaman: Rp1.200.000,00
   • Bunga bulan keenam: $2\% \times 1.200.000 = 0,02 \times 1.200.000 = Rp24.000,00$
   • Total pembayaran bulan 6: Rp400.000,00 (cicilan) + Rp24.000,00 (bunga) = Rp424.000,00
   • Sisa pinjaman setelah bulan 6: Rp1.200.000,00 - Rp400.000,00 = Rp800.000,00

7. Bulan 7:

   • Sisa pinjaman: Rp800.000,00
   • Bunga bulan ketujuh: $2\% \times 800.000 = 0,02 \times 800.000 = Rp16.000,00$
   • Total pembayaran bulan 7: Rp400.000,00 (cicilan) + Rp16.000,00 (bunga) = Rp416.000,00
   • Sisa pinjaman setelah bulan 7: Rp800.000,00 - Rp400.000,00 = Rp400.000,00

8. Bulan 8:

   • Sisa pinjaman: Rp400.000,00
   • Bunga bulan kedelapan: $2\% \times 400.000 = 0,02 \times 400.000 = Rp8.000,00$
   • Total pembayaran bulan 8: Rp400.000,00 (cicilan) + Rp8.000,00 (bunga) = Rp408.000,00
   • Sisa pinjaman setelah bulan 8: Rp400.000,00 - Rp400.000,00 = Rp0,00

Total bunga yang harus dibayar Pak Hasan:

Jumlahkan bunga dari setiap bulan: $Rp64.000,00 + Rp56.000,00 + Rp48.000,00 + Rp40.000,00 + Rp32.000,00 + Rp24.000,00 + Rp16.000,00 + Rp8.000,00 = Rp288.000,00$

Jadi, total bunga yang harus dibayarkan Pak Hasan adalah Rp288.000,00.

Apakah Anda ingin penjelasan lebih lanjut atau ada pertanyaan lain?

Berikut beberapa pertanyaan terkait:

1. Bagaimana cara menghitung bunga jika cicilannya tidak tetap?
2. Bagaimana pengaruh persentase bunga terhadap total pembayaran cicilan?
3. Bagaimana metode bunga menurun bekerja pada pinjaman?
4. Bagaimana menghitung bunga jika ada penundaan pembayaran cicilan?
5. Apakah ada metode lain untuk menghitung bunga pada pinjaman koperasi?

Tip: Saat mengajukan pinjaman, penting untuk memahami jenis bunga yang digunakan, apakah itu bunga tetap (flat) atau bunga menurun (efektif), karena ini memengaruhi total pembayaran.