Perhatikan pembakaran karbon monoksida (CO) dalam gas oksigen: 2CO(g) + O2(g) -> 2CO2(g). Jika terdapat 6 mol CO, hitunglah jumlah mol CO2 yang terbentuk jika terdapat cukup gas oksigen untuk bereaksi dengan seluruh gas CO

Reaksi yang diberikan adalah:

\[ 2CO(g) + O_2(g) \rightarrow 2CO_2(g) \]

Ini adalah reaksi pembakaran karbon monoksida (CO) dalam oksigen (O₂), menghasilkan karbon dioksida (CO₂).

Dari persamaan reaksi, kita dapat melihat bahwa 2 mol CO akan menghasilkan 2 mol CO₂. Ini berarti perbandingan mol CO dan CO₂ adalah 1:1.

Jika terdapat 6 mol CO, maka jumlah mol CO₂ yang terbentuk juga akan sama, yaitu:

\[
6 \text{ mol CO} \times \frac{2 \text{ mol CO}_2}{2 \text{ mol CO}} = 6 \text{ mol CO}_2
\]

Jadi, jumlah mol CO₂ yang terbentuk adalah **6 mol**.

Ingin penjelasan lebih rinci atau ada pertanyaan lainnya?

Berikut 5 pertanyaan terkait:
1. Bagaimana cara menentukan jumlah mol zat berdasarkan persamaan reaksi kimia?
2. Apa peran koefisien stoikiometri dalam perhitungan jumlah mol produk?
3. Bagaimana jika gas oksigen terbatas? Bagaimana cara menghitung mol CO₂ yang terbentuk?
4. Apa perbedaan reaksi pembakaran sempurna dan tidak sempurna?
5. Bagaimana cara menghitung massa produk dari mol reaktan?

**Tip:** Selalu periksa koefisien pada persamaan reaksi untuk memastikan rasio molar yang benar saat menghitung jumlah produk yang dihasilkan!

Learn how to calculate the number of moles of CO2 formed from the combustion of 6 moles of CO using stoichiometric ratios. This problem focuses on stoichiometry, the mole concept, and the law of conservation of mass. Suitable for high school chemistry students in Grades 10-12.

Math Problem Statement

Solution

Ask a new question for Free

By Image

Math Problem Analysis

Mathematical Concepts

Formulas

Theorems

Suitable Grade Level

Related Recommendation